...

Lun Yu Introduction Table of content – The Analects of Confucius

The Master discusses with his disciples and unveil his preoccupations with society. Tr. Legge (en), Lau (en) and Couvreur (fr).

Lunyu II. 1. (17)

The influence of virtue in a ruler.
The Master said, "He who exercises government by means of his virtue may be compared to the north polar star, which keeps its place and all the stars turn towards it."

Legge II.1.

The Master said, 'The rule of virtue can be compared to the Pole Star which commands the homage of the multitude of stars without leaving its place.'

Lau [2:1]

Le Maître dit : « Celui qui gouverne un peuple par la Vertu est comme l'étoile polaire qui demeure immobile, pendant que toutes les autres étoiles se meuvent autour d'elle. »

Couvreur II.1.

Suatu pepatah ‘Tujuan adanya pemerintah adalah moralitas, sebagai contoh adalah bintang utara yang disekitarnya ada begitu banyak bintang yang biasa-biasa saja’.
Sugiar Yao – 2009/12/01
1. Nabi bersabda : "Pemerintahan yang berdasarkan Kebajikan itu laksana bintang Kutub Utara tetap di tempatnya dan bintang-bintang lain mengelilinginya."
Matakin-Indonesia – 2008/12/07
29. a. Orang-orang dari Hu-xiang sukar diajak bicara baik-baik. Suatu ketika anak-anak muda dari daerah itu ingin menjumpai Nabi, maka murid-murid merasa bimbang.
b. Nabi bersabda, "Aku hanya melihat bagaimana mereka datang, bukan apa yang akan mereka perbuat setelah berlalu. Mengapakah kamu bersikap keterlaluan ? Orang yang datang dengan sudah membersihkan diri ; Kuterima kebersihan dirinya itu tanpa Kupersoalkan apa yang telah pernah mereka perbuat pada waktu yang lalu".
Matakin-Indonesia – 9 – 2008/12/07
28. Nabi bersabda, "Mungkin ada orang yang sesungguhnya tidak mengerti, tetapi ingin ikut-ikut melakukan ; Aku tidak akan berbuat seperti itu. Banyaklah mendengar, ambillah yang baik dan ikutilah. Banyaklah melihat dan ingat-ingatlah di dalam hati. Orang yang demikian dapat digolongkan orang pandai tingkat kedua."
Matakin-Indonesia – 8 – 2008/12/07
27. Nabi mau memancing tetapi tidak mau menjaring, mau memanah burung tetapi tidak mau yang sedang hinggap.
Matakin-Indonesia – 7 – 2008/12/07
26. a. Nabi bersabda, "Biar Aku tidak dapat menjumpai seorang Nabi, asal dapat menjumpai seorang Junzi, cukuplah bagiKu".
b. "Biar Aku tidak dapat menjumpai seorang yang sempurna Kebajikannya, asal dapat menjumpai seorang yang berkemauan tetap, cukuplah bagiKu".
c. "Orang yang sesungguhnya tidak mempunyai, tetapi berlagak mempunyai; sebenarnya kosong, tetapi berlagak penuh ; dan sesungguhnya kekurangan tetapi berlagak mewah ; niscaya sukar mempunyai kemauan tetap".
Matakin-Indonesia – 6 – 2008/12/07
26. a. Nabi bersabda, "Biar Aku tidak dapat menjumpai seorang Nabi, asal dapat menjumpai seorang Junzi, cukuplah bagiKu".
b. "Biar Aku tidak dapat menjumpai seorang yang sempurna Kebajikannya, asal dapat menjumpai seorang yang berkemauan tetap, cukuplah bagiKu"
Matakin-Indonesia – 6 – 2008/12/07
25. Ada empat hal di dalam Ajaran Nabi : Pengetahuan Kitab, Perilaku, Kesatyaan dan Dapat Dipercaya.
Matakin-Indonesia – 5 – 2008/12/07
24. Nabi bersabda, "Hai, murid-muridKu ; adakah kausangka bahwa Aku merahasiakan sesuatu ? Sesungguhya tiada yang Kurahasiakan terhadapmu. Tiada yang Kulakukan dengan tiada setahumu. Demikianlah sifat Qiu, murid-muridKu".
Matakin-Indonesia – 4 – 2008/12/07
23. Nabi bersabda, "Tian (Tuhan Yang Maha Esa) telah menyalakan Kebajikan dalam diriKu. Apa yang dapat dilakukan Huan-tui terhadap diriKu ?"
Matakin-Indonesia – 3 – 2008/12/07
22. Nabi bersabda, "Tiap kali jalan bertiga, niscaya ada yang dapat Kujadikan guru. Kupilih yang baik, Kuikuti dan yang tidak baik, Kuperbaiki".
Matakin-Indonesia – 2 – 2008/12/07
21. Nabi tidak membicarakan tentang kekuatan yang aneh-aneh (kekuatan mujijat) dan rokh-rokh yang tidak karuan.
Matakin-Indonesia – 1 – 2008/12/07
20. Nabi bersabda, "Aku bukanlah pandai sejak lahir, melainkan Aku menyukai ajaran-ajaran kuno dan dengan giat mempelajarinya".
Matakin-Indonesia – 0 – 2008/12/07
1. Nabi bersabda : "Pemerintahan yang berdasarkan Kebajikan itu laksana bintang Kutub Utara tetap di tempatnya dan bintang-bintang lain mengelilinginya".
Matakin-Indonesia – 2008/12/07
Dans la version chinoise originale, l' avant dernier caractère est le mot "gong"avec la clé de la main.拱 Cette erreur de retransscription de caractère entraînerait une légère modification dans le sens , que nous nous permettons de vous proposer "toutes les autres étoiles le protégeront/soutiendront"
Agnes Shih – 2006/12/06
Lun Yu II. 1. (17) IntroductionTable of content
Previous page
Next page
Chinese landscape on plate (73)

The Analects of Confucius – Lun Yu II. 1. (17) – Chinese off/onFrançais/English
Alias the Lunyu, the Lun Yü, the Analects, les Entretiens du maître avec ses disciples.

The Book of Odes, The Analects, Great Learning, Doctrine of the Mean, Three-characters book, The Book of Changes, The Way and its Power, 300 Tang Poems, The Art of War, Thirty-Six Strategies
Welcome, help, notes, introduction, table.
IndexContactTop

Wengu, Chinese Classics multilingual text base